Ciri dan gejala MERS (Middle East Respiratory Syndrome coronavirus) secara umum seperti demam, batuk dan sesak napas hingga mengalami radang paru-paru. Dan sejauh ini ciri-ciri MERS masih terus diselidiki oleh para ahli kesehatan.
Ciri dan karakteristik pada pasien yang telah didiagnosa terinfeksi Virus Korona, rata-rata berada pada kelompok usia 51 tahun keatas, meskipun informasi terbaru telah melaporkan terjadinya infeksi MERS pada anak yang masih berumur 2 tahun.
Penyebaran virus ini bisa melalui kontak langsung dengan sumber virus (hewan yang terinfeksi) maupun kontak langsung dengan manusia yang telah terinfeksi. Masa inkubasi virus korona MERS antara 2 hingga 14 hari dan diyakini bahwa pada masa inkubasi ini belum bisa menularkan ke orang yang sehat lainnya.
Penyakit saluran pernafasan akut MERS ini merupakan infeksi dari keluarga virus korona terbaru yang ditemukan pada manusia sekitar september 2012 silam di Arab Saudi.
Sebenarnya keluarga virus corona sudah seringkali menyebabkan masalah pada kesehatan manusia dan hewan.
Mungkin kita sudah melupakan kasus SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) yang pernah menghebohkan di negeri tirai bambu China. Virus penyebab SARS adalah keluarga virus yang sama dengan virus penyebab MERS.
Hanya saja, infeksi virus corona di Asia Tengah ini sangat menghebohkan dan lebih mematikan dari SARS. Pasalnya, obat dan vaksin khusus untuk mengatasi penyakit MERS belum ditemukan hingga saat ini, sementara penyebaran dan penderita infeksi MERS ini semakin meningkat dari waktu kewaktu.
Jadi, sebagai bentuk kewaspadaan kita terhadap infeksi Virus Korona penyebab MERS ini, maka sebaiknya kenali ciri-ciri penderita MERS disekitar anda. Atau jika anda mengalami beberapa ciri khas MERS diatas segeralah periksakan diri didokter terdekat disekitar anda.