Gejala dan Perawatan Xerostomia

Gejala dan Perawatan XerostomiaMenderita mulut kering? Mulut kering merupakan gangguan pencernaan yang berhubungan dengan kurang berfungsinya kelenjar air liur atau kelenjar ludah. Mulut kering atau dalam dunia medis disebut Xerostomia ini juga dapat mempengaruhi sistem pencernaan lainnya dan menjadi salah satu penyebab bibir kering sehingga akan mempengaruhi kecantikan bibir anda.

Penyebab mulut kering dapat dipicu oleh beberapa faktor diantaranya karena pengaruh cuaca, mengkonsumsi obat-oabatan anti depresan, pernah menjalani terapi radiasi dan dehidrasi. Selain itu, mulut kering juga dapat disebabkan oleh komplikasi penyakit dan Infeksi. Pada pasien yang telah menjalani pembedahan pengangkatan kelenjar ludah juga dapat mempengaruhi terjadinya mulut kering.

Pada pasien Xerostomia ini dapat mengalami gangguan seperti sakit disaat menelan makanan , rasa panas dalam rongga mulut bahkan terkadang sangat sulit untuk menelan air liur. Pada umumnya penderita xerostomia ini dipicu oleh kurang berfungsinya kelenjar ludah dalam memproduksi air liur.

Pada kondisi sehat, manusia mampu memproduksi sekitar tiga liter air liur setiap harinya sebagai fungsi dasar untuk berbicara dan menelan. Namun karena kondisi tertentu produksi air liur (saliva) tidak diproduksi secara maksimal oleh kelenjar ludah itu sendiri. Dalam kondisi yang demikian maka seseorang dapat mengalami yang namanya mulut kering atau xerostomia.

Beberapa gejala dan ciri xerostomia yang dapat mengidentifikasi xerostomia seperti:
– Selalu merasa haus
– Mulut dan tenggorokan terasa kering
– Menderita sariawan
– Warna lidah memerah dan kering
– Kesulitan dalam mencerna makanan
– Munculnya bau mulut

Untuk mengatasi mulut kering (xerostomia) ini, ada beberapa saran yang mungkin dapat mengatasi mulut kering sikat gigi tiga kali sehari. Gigi da seperti:
– Mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin utamanya vitamin A yang dapat mencegah degenerasi membaran mukosa kelenjar ludah.
– Menjaga kesehatan rongga mulut.
– Mengkonsumsi cukup air untuk mencegah tubuh mengalami dehidrasi
– Hindari alkohol, rokok dan kafein.
– Hindari makanan yang asin-asin dan pedas
– Mengunyah makanan berserat di antara waktu makan, seperti wortel dan seledri karena hal ini dapat membantu untuk meningkatkan sekresi air liur dan juga tidak menyebabkan karies gigi.
– Mengkonsumsi makanan yang lebih mudah untuk dikunyah dan ditelan.

Meskipun mulut kering tidak tergolong suatu penyakit namun cukup meresahkan dan dapat merusak kecantikan bibir anda. Sebaiknya berkonsultasi dengan dokter jika anda hendak mengonsumsi obat-obatan tertentu karena obat-obatan tertentu dapat menyebabkan mulut kering.