Nyeri Puggung Atas Biasa Ataukah Gejala Persalinan Prematur

Nyeri Puggung Atas Biasa Ataukah Gejala Persalinan PrematurNyeri puggung atas selama Kehamilan biasanya sering hadir saat memasuki trisemester ketiga. Tapi beberapa ibu hamil mengalami nyeri punggung atas ini sejak dari trisemester kedua usia kehamilan mereka.

Nyeri puggung atas selama Kehamilan bisa terjadi karena beberapa alasan, alasan pertama mungkin karena ukuran pertumbuhan bayi yang semakin membesar dan mendorong rahim ke depan sehingga menyebabkan tekanan pada otot-otot di bagian belakang.

Alasan kedua karena terjadi peningkatan berat badan secara drastis dan dalam waktu yang relatif singkat. Perubahan berat badan ini menyebabkan peningkatan tekanan pada otot-otot di bagian belakang.

Alasan lainnya karena perubahan hormone-hormon dalam tahap akhir kehamilan. Dalam tahap akhir kehamila ini, tubuh mempersiapkan diri untuk pengiriman berupa pelepasan hormon untuk mengendurkan ligamen dan otot-otot dalam tubuh.

Nah ketika hal ini terjadi, stabilitas otot kurang melekat di panggul dan punggung yang menyebabkan otot bekerja lebih keras. Hal ini juga terkadang membuat otot mengalami kejang-kejang.

Dan alasan yang terakhir adalah karena pemgaruh pembesaran jaringan payudara selama kehamilan sehingga menyebabkan postur tubuh juga turut berubah. Pembesaran jaringan payudara ini juga bisa menimbulkan ketegangan pada leher, bahu, dan tulang belakang dada.

Jadi, nyeri punggung atas selama kehamilan adalah hal yang umum terjadi dan tak perlu dikhawatirkan secara berlebihan. Mengenai ketidaknyaman yang ditimbulkan oleh nyeri punggung atas ini, kita bisa mengurangi ataupun mencegahnya dengan beberapa perlakuan khusus.

Cara mengatasi nyeri punggung atas selama kehamilan
– Mempertahankan postur tubuh dalam keadaan seimbang saat berdiri dengan berdiri tegak dengan dada dan bahu belakang tetap rileks.
– Pertahankan posisi duduk yang seimbang atau netral. Gunakan kursi yang memiliki dukungan lumbar yang baik. Jangan menyilangkan kaki anda dan menjaga kaki anda tetap merapat dilantai dengan sedikit dilebarkan.

Jika anda ingin duduk dikursi, pilih kursi yang menempatkan posisi pinggul membentuk sudut 90 derajat danLutut tidak boleh lebih tinggi dari pinggul anda saat duduk. Dengan menjaga berat badan tetap didukung oleh punggung bawah maka otot-otot punggung bagian atas dapat lebih rileks saat duduk.

– Pertahankan posisi netral saat tidur. Disarankan bagi wanita hamil, utamanya saat memasuki trisemester kedua dan ketiga kehamilan untuk tidur menyisi dengan menempatkan bantal di antara lutut dan di bawah perut sehingga dapat membantu dalam menjaga tulang belakang tetap netral saat tidur. Gunakan bantal yang sedang untuk memastikan antara leher dan tulang belakang leher dalam posisi tepat.

– Hindari mengangkat ataupun membawa benda-benda berat

– Kenakan bra dan pakaian yang nyaman selama kehamilan. Selain itu gunakan sepatu tanpa tumit untuk mengurangi nyeri punggung atas anda.

– Lakukan aktivitas fisik sehari-hari atau berolahraga seperti jalan kaki atau berenang. Ini akan menguatkan otot punggung anda dan dapat membantu untuk meringankan ketidaknyamanan yang terjadi.

– Selalu berkonsultasi dengan dokter anda sebelum memulai program latihan baru selama kehamilan.
– Jika Anda mengalami sakit punggung bagian atas selama kehamilan, anda dapat menggunakan es, air hangat ataupun pijatan untuk meredakan gejala.

Jika nyeri punggung atas tidak berkurang dengan beberapa tips di atas, segera hubungi dokter anda untuk memastikan penyebab nyeri punggung atas anda yang sebenarnya karena beberapa kasus nyeri punggung merupakan gejala persalinan premature.