Terapi hormone masih menjadi pilihan utama sebahagian besar kaum perempuan untuk mengobati vagina kering mereka, pada hal selain terapi hormone, ada beberapa perawatan alternative yang cukup membantu dalam mengatasi masalah vagina kering ini.
Vagina kering selalu muncul setelah wanita memasuki usia 45 atau ketika memasuki tahap menopause dan diperparah lagi ketika individu tersebut mengalami defisiensi estrogen yang serius.
Nah untuk mengatasinya terpaksa ditempuh terapi penggantian hormon ataupun memperbanyak phytoestrogen alami. Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa selain terapi penggantian hormone ada cara sederhana yang bisa ditempuh, diantaranya adalah perubahan gaya hidup dan diet. Metode ini terbilang cukup efektif dan sangat aman karena tidak menimbulkan risiko bagi kesehatan kita.
Dan berikut adalah cara mengobati vagina kering tanpa terapi hormon yang bisa anda coba dirumah seperti:
Terapi air
Metode sederhana ini melibatkan minum banyak air untuk memerangi vagina kering. Mengusahakan tubuh terhidrasi dengan baik akan membantu dalam menjaga kelembaban vagina seperti halnya dalam menjaga kelembaban pada bagian tubuh kita lainnya.
Perubahan Diet
Diet khusus untuk vagina kering adalah salah satu pilihan terbaik yang bisa dicoba. Seperti kita ketahui bahwa ada banyak jenis makanan yang diperkaya dengan fitoestrogen yang secara langgung bertanggung jawab dalam membantu meningkatkan kelembaban alami vagina.
Beberapa makanan yang kaya dengan fitoestrogen ini seperti apel, kentang, sereal, ubi jalar, kacang kedelai, biji rami, tahu, buah ceri, alfafa, seledri, biji gandum dll.
Vitamin
Masalah vagina kering juga bisa diatasi dengan mengambil beberapa vitamin yang kaya akan asam lemak esensial seperti betakaroten, vitamin B, Vitamin A, Vitamin E serta beberapa unsure penting lainnya seperti Zinc dan Magnesium. Viatamin dan mineral diatas sangat berperan penting dalam membantu mengobati vagina kering.
Olahraga secara teratur
Olahraga teratur khususnya bagi wanita yang sedang memasuki tahapan menopause. Dengan rutin berolahraga dapat meningkatkan kelembaban alami tubuh dan juga untuk mengatasi vagina kering. Olah raga ini juga akan membantu dalam pencegahan penyakit dan mengurangi bebean pikiran yang biasanya muncul disaat menopause.
Hal yang harus dihindari untuk mengatasi vagina kering
- Merokok
Kebiasaan buruk merokok dapat mempercepat terjadinya vagina kering, dimana rokok dapat menyebabkan penurunan produksi estrogen dalam tubuh kita. Berhenti merokok untuk mencegah kondisi seperti kanker serviks dan mencegah penuaan dini.
- Obat-obatan tertentu
Obat-obat tertentu yang digunakan untuk alergi, obat demam, obat depresi dan beberapa jenis obat lainnya dapat menyebabkan selaput lendir di tubuh menjadi kering termasuk dalam hal ini adalah vagiana.
Pada beberapa jenis pil kontrasepsi juga terkadang menyebabkan vagina kering dan dalam kasus ini anda dapat mencari alat kontrasepsi lainnya yang lebih cocok untuk kondisi tubuh anda.
- Hindari produk tertentu
Beberapa produk seperti sabun wangi, parfum, bahan semprotan vagina, douching vagina dan beberapa produk lainnya dapat menyebabkan vagina kering. Oleh karena itu pilihlah produk yang benar-benar aman untuk anda gunakan utamanya produk yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan pH dalam saluran vagina dan vagina kering.
Beberapa penelitian lain mengungkapkan bahwa berhubungan badan dengan pasangan secara teratur dan melakukan foreplay juga dapat mengurangi gejala vagina kering.
Jadi secara umum bisa kita katakana bahwa selain karena faktor alamiah, vagina kering dapat juga terjadi karena pengaruh gaya hidup yang kurang sehat dan kesalahan dalam diet.